Detective Conan Live Action 3:A Challenge to Kudo Shinichi : The Mystery of the Legend of the Monster Bird

Yang doyan DC kali ini aku nemu yang live action 3.
Jujur kali ini aku agak sedikit kecewa. Menurutku ngga sebagus LA 1 dan LA 2. Ini beberapa poin yang mau aku review.

Pertama, pemeran Shinichi kurang perfect. Aku lebih suka Oguri Shun (LA 1 dan LA 2) yang meranin shinichi ketimbang Junbei Mizobata pada LA 3 ini. Oguri Shun aktingnya sok keren dan menyebalkan. Shinichi banget itu namanya. Kalo Junbei Mizobata tampangnya kayak bingung, sangat keliatan saat para wartawan merubungnya di awal-awal film. Padahal si Junbei aktingnya baik. Aku juga suka. Tapi kalo dihubungkan dengan tokoh aslinya, yaitu Shinichi Kudo, kayaknya kurang cocok. Lebih cocok Oguri Shun.



Oguri Shun
Junpei Mizobata

Kedua, ceritanya lebay. Ini terdapat pada bagian akhir film. Burung-burung berkumpul di langit dan menutupi matahari hingga terjadilah solar eclipse. Menurutku untuk ukuran drama detektif itu terlalu dilebih-lebihkan.
Solar Eclipse with bird style
Ketiga, tokoh-tokoh yang ditunggu-tunggu malah nggak muncul. Contohnya aja Kaito Kid, Heiji, Baju hitam dan FBI. Kalo mereka ditampilkan, ceritanya pasti bakal lebih asyik.
Keempat, aku tetap bangga dengan yang meranin Kogoro Mouri. Karakternya ribut, bodoh dan konyol, tapi memang itu yang dibutuhkan si Kogoro agar sesuai dengan tokoh aslinya.
Kelima, pemeran Ran lebih cocok. Kalo Shinichi kurang cocok, berbeda dengan Ran. Menurutku Ran di drama ketiga ini lebih mantap. Si Shiori Kutsuna lebih Ran banget ketimbang Kurokawa Tomoka.
Keenam, nggak ada klimaks dari konfilk. Kalo di seri 1 ada saat-saat menegangkannya, yaitu saat Shinichi dan Ran terjebak dalam gudang tua dengan bom waktu yang dalam beberapa menit akan segera meledak. Begitu juga di seri 2-nya, ada adegan Shinichi yang merasakan kepanasan karena tubuhnya  akan segera menyusut menjadi Conan kembali. Padahal waktu itu dia dikejar-kejar Gin dan Vodka. Hingga akhirnya dia bersembunyi di suatu kamar hotel dan mengurung diri di dalamnya. Tapi Gin dan Vodka mengetahuinya, untungnya, dengan petunjuk yang diberi Shinichi helikopter kepolisian menemukan kamar tersebut dan menyorot kamar itu dari luar jendela yang terbuka. Menyadari ada polisi, Gin dan Vodka segera kabur, tapi sebelumnya Gin menjatuhkan bom di kamar itu. Shinichi menyadarinya dan bermaksud kabur, tapi tubuhnya meradang jatuh ke kasur dan tidak bisa bergerak. Tak lama setelah itu bom meledak.
Sedangkan pada seri 3 ini, puncak dari konflik itu tidak diberikan. Ceritanya mengalir tenang seperti air di pipa PDAM.
Padahal aku pengen  ngoceh lebih banyak lagi tentang DC ini, tapi aku harus buru-buru, maklum lagi UTS ini, sempet-sempetin aja mosting. Secara kesuluruhan bagus. Pokoknya ngga nyesel nontonnya. Keren berat soalnya.
Oiya, drama live action 3 ini sebagai perayaan ultah ke-15 Detective Conan anime and movie.